Segala puji bagi Alloh Subhannahu
Wata’ala yang telah memberikan beribu-ribu nikmatnya sehingga, kita masih dan
mampu untuk menikmati karunianya. Dan Sholawat serta salam kepada Nabi Muhammad
‘alahi sollatu wasssalam yang mana beliaupun telah memnyampaikan ilmu Alloh,
dan di ajarkan kepada seluruh makhluknya, yang nanti ending dari ilmu tersebut
akan membawa kita kepada jalan Assirot Almustakim.
Entah mengapa saya sedikit
tergugah untuk kembali menuliskan, ilmu dengan memulai kembali muroja’ah matakuliah
akidah saya, dua tahun yang lalu di Universitas Ibnul Qoyyim Kota Balik Papan.
Yang berjudul “10 Hak Dalam Islam”. Dan buku ini dikarang oleh seorang ulama
besar pada masa itu, yang bernama Muhammad bin Shalih Al Utsaimin. Ini akan
menjadi pembahasan yang menarik bagi orang yang awam yang belum tau, secara
rinci Islam yang sebenar-benar. Dan 10
hak dalam Islam mempunya penjelasan dari berbagai ulama besar pada masa itu.
1. Hak
Alloh Subhannahu Wata’ala
Hak Alloh
terhadap hambanya adalah memberiakn karunianya yang berupa nikmat ilmu, nikmat
riski entah itu berupa harta, tahta, wanita dan lain sebagainya. Dan segala apa
yang mampu kita rasakan didalam langit
dan bumi. Alloh pun telah memberikan kita sebuah karunianya semenjak kita dalam
kandungan ibumu, dalam tiga kegelapan.
Nikmat yang real
diberikan semenjak dalam kandungan adalah terkucurnya air susu yang mampu memberikan
penghidupan untuk sibayi. Dan dalam kandunagn pun, Alloh telah memberikan kita
sebuah pemahaman, Ma’rifatulloh (pengetahuan terhadap Alloh), Ma’rifatun Nabi
(Pengetahuan terhadapap nabi). Bukan hanya itu, Allohpun telah memberikan kita
sebuah akal pada masa itu, agar kita mampu berdealektika, untuk mencari
kebenaran mana jalan yang harus dipilih dan mana jalan yang harus ditinggalkan.
Seperti apa yang
Alloh Subhannahu wata’ala firmankan dalam Al Qur’an yang berarti :
“Dan
Allohlah yang telah mengeluarkan kalian dari kandungan ibu kalian sedangkan
kalian tidak mengetahui sesuatu. Dan Alloh menjadikan untuk kalian pendengaran dan penglihatan dan hati agar kaliar agar mau
bersyukur.” (QS. An Nahl: 78).
Telah beribu-ribu nikmat yang telah Alloh
berikan kepada kita pada saat itu, hanya saja tidaklah Alloh meminta balasan
riski terhadap hambanya, melainkan
hambanyalah yang harus sadar, agar selalu bertaqwa kepadanya.
“Kami
tidaklah meminta kepadamu sebuah riski. Kamilah yang memberikan riski kepadamu,
dan balasan yang terbaik adalah orang
yang bertaqwa.” (QS. Thaha:132.)
Demikianlah balasan seorang hamba kepada
penciptanya dan hak hak selanjutnya akan dibahas pada artikel selanjutnya.
Sukron ‘ala Ikhtima minkum.
Tag :
Islam
0 Komentar untuk "10 Hak Dalam Islam"